Sabtu, 06 Juni 2009

Seni Budaya

Smt. 1

-Apresiasi seni yaitu: kegiatan, mengamati dan menilai sesuatu karya seni.

-Ada 5 cabang seni, yaitu:
1.Seni Rupa:
Media: benda.
Indra penikmat: penglihat & peraba.
Matra: 2 dimensi & 3 dimensi.

2.Seni Sastra:
Media: tulisan.
Indra penikmat: penglihat.
Matra: 2 dimensi.

3.Seni Musik:
Media: suara, benda, manusia, & gerak proses.
Indra penikmat: pendengaran & penglihatan.
Matra: waktu & 3 dimensi.

4.Seni Tari:
Media: tubuh manusia, gerak & musik.
Indra penikmat: pendengaran.
Matra: 3 dimensi.

5.Seni Teater:
Media: manusia, benda/alam, akting, adegan, & suara/musik.
Indra penikmat: penglihatan & pendengaran.
Matra: waktu & 3 dimensi.


-Pengertian Seni:
¤ Ensiklopedia Indonesia:
seni adalah penciptaan benda/segala hal yang karena keindahan bentuknya, orang senang melihat/mendengarnya.
¤ Ki Hajar Dewantara:
Seni merupakan perbuatan manusia (pengubah) yang timbul dari perasaan dan bersifat indah, sehingga dapat menggerakkan jiwa dan perasaan manusia (penerima).
¤ Achdiat Kartamiharja:
seni adalah kegiatan rohani manusia yang merefleksikan realitas keadaan suatu karya.
¤ Aris Toteles:
seni adalah peniruan bentuk alam dengan kreativitas dan ide penggubahnya agar lebih indah.
¤ Loo Tolstoy:
seni adalah suatu kegiatan manusia (penggubah) yang secara sadar dengar perantara tanda - tanda lahiriah tertentu, menyampaikan perasaan yang telah di hayatinya kepada orang lain (penerima) sehingga ikut merasakan perasaan - perasaan seperti yang ia (penggubah) rasakan.
¤ Thomas Munro:
seni adalah alat buatan manusia (penggubah) untuk menimbulkan efek - efek psikologis atas manusia lain (penerima) yang melihatnya.


-Seni Sebagai Estetika:
estetika berada diluar lingkup logika/etika. Keindahan seni adalah keindahan ekspresi kreasi manusia.

-Seni Sebagai Kreativitas:
Usaha menggunakan akal pikiran untuk membuat suatu yang baru baik nyata/abstrak.

-Proses kreasi seni mempunyai ciri khusus, yaitu:
1.Unik: sesuatu yang lain dari pada yang lain, yang belum pernah di buat manusia sebelumnya.
2.Individual: memiliki suatu ciri dari seniman pembuatnya, yang berbeda dengan seniman lain, karena perbedaan pandangan, penghayatan, pengalaman & teknik dalam membuat karya seni.
3.Ekspresif: merupakan hasil curahan batin berupa penjabaran ide, renungan, perasaan/pengalaman seniman.
4.Universal: dapat di nikmati oleh semua lapisan masyarakat, bangsa dan generasi, karena ada persamaan rasa estetik & artistik.
5.Survival (tahan lama): dapat di nikmati sepanjang masa, karena estetika bersifat konsistem.


-Aliran Seni Lukis:
¤ Surrealisme: kebanyakan menyerupai bentuk - bentuk yang sering di temui dalam mimpi.
¤ Kubisme: aliran yang cenderung melakukan usaha abstraksi terhadap obyek ke dalam bentuk giometri.
¤ Romantisme: aliran tertua dalam sejarah seni lukis, aliran berusaha membangkitkan kenangan romantis dan keindahan di setiap obyeknya.
¤ Ekspresionalisme: kecenderungan seseorang seniman untuk kenyataan dengan efek - efek emosional.
¤ Improssionisme: karakteristik dari lukisan ini adalah kuatnya goresan kuas dan warna - warna cerah, bahkan ada seorang peluki yang mengharamkan warna hitam.
¤ Fauvisme: aliran yang menghargai ekspresi dalam menangkap suasana yang hendak di tulis.
¤ Post Improssionisme: seorang pelukis yang mengekspresikan sisi lain dari penggunaan warna, bentuk, pola dan garis yang sedikit berlawanan dengan aliran Impressionisme.
¤ Relisme: usaha dalam menampilkan subyek dalam suatu karya sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari - hari tanpa embel - embel & interpertasi tertentu, bahkan tanpa menyembunyikan hal yang buruk sekalipun.
¤ Naturalisme: usaha menampilkan obrek realistis dengan pendalaman seting alam.
¤ Abstraksi: usaha mengesampingkan unsur bentuk dari lukisan, berarti tindakan menghindari peniruan obyek secara mentah sehingga lukisan ini sulit di terjemahkan oleh orang awam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar